Thursday, March 10, 2011

My Princess Episode 12

Saat Hae Young masuk, dia melihat kearah Lee Seol dan Yoon Joo. Dia bertanya pada Yoon Joo, ngapain di ruangan Lee Seol?
Yoon Joo berbohong. Dia bilang kesana untuk menenangkan Lee Seol. Hae Young berjalan mendekat, dia bertanya apakah itu benar.
HY : Percaya padaku. Katakan semuanya padaku.
YJ : Iya Gongjunim, anda harus mengatakan semuanya pada oppa.
LS : Itu benar, direktur Oh kesini untuk menenangkanku.
YJ : Kalau begitu istirahatlah yang mulia (keluar).
Saat hanya berdua, Hae Young menanyai Lee Seol lagi.
HY : Kau berbohongkan? Apa yang dikatakan Yoon Joo padamu?
LS : Tidak, itu benar. Oh ini semua mengejutkan aku bahkan tidak bisa berdiri. Aku mau berbaring (membalikkan badan)
HY : Lee Seol! (Memegang lengan LS) ada yang ingin ku beritahu padamu.
LS : Aku sudah tahu
HY : (kaget) Kau sudah tahu?
LS : Iya, ini soal Onnie kan. Bahwa dia mempunyai sachet dan aku tidak. Sudahlah aku ingin istirahat.

Hae young sebenarnya ingin memberitahu bahwa ayahnya ada kaitan dengan kematian ayah Lee Seol. Tapi sepertinya ini bukan waktu yang tepat. Jadi ia keluar dan ga' tahu sesaat setelah ia keluar Lee Seol banjir airmata 


Pagi, Yoon Joo telah menunggu Lee Seol di dekat air mancur. Lee Seol datang, dengan style rambut sama seperti kemarin (rambut digelung dikit di atas kepala yang lain terurai). 
YJ : Mama, sepertinya anda tidak tidur nyenyak semalam. Apa anda sudah memikirkannya?
*kemarin Yoon Joo meminta LS meninggalkan istana agar ia tidak menimbulkan tekanan pada hidup Hae Young yang seorang diplomat dan bagaimana posisinya jika ada kabar yang memberitakan kalau ayahnya terlibat dalam pembunuhan Lee Han (ayah Lee Seol)*

LS : Kau menggunakan 2 orang yang aku sayangi untuk melawanku. Baik aku akan pergi dari istana, tapi aku pasti akan kembali. Dan saat aku kembali nanti kau pasti akan mati!
*2 orang ---> maksudnya Hae Young dan Lee Dan*
YJ : Tampakanya anda belum mengerti benar. Anda tidak boleh kembali, bahkan jika harus mati kau tidak bisa kembali. Karena begitu kau kembali maka di menit itu juga seluruh dunia akan tahu kalau ayah Hae Young oppa yang menyebabkan kematian ayahmu. Kau mau seluruh dunia mengkritik dan mengucil kan Park Hae Young orang yang kau cintai?


Di ruangannya Hae Young melihat dokumen tentang ayahnya. Lalu dia menelpon ke alamat yang tertera. Tapi hanya dijawab oleh mesin penjawab.
HY : (telp) Aku telah menerima hadiah bola basebal yang kau kirim. Itu hadiah ulang tahun ke-14 yang sangat penting untuk anak-anak. Jika anda mendengar ini maka segeralah hubungi aku ada yang ingin kubicarakan dengan anda, Abochi.

Lee Seol berjalan lunglai ke ruangannya. Ia duduk di kursi dan memikirkan ucapan Yoon Joo tadi. Hae Young masuk dan duduk di kursi sebelahnya.
HY : Apa kau tertidur?
LS : Bagaimana kau bisa masuk tanpa ku ijinkan?
HY : Ah, kau bisa masuk ruanganku tanpa ijin juga nanti ^_^
HY : Mana foto yang kita temukan di rumah ahjushi di kampung nelayan?
LS : Mengapa?
HY : Itu harus dipublikasikan. Itu akan membuktikan bahwa engkau adalah benar-benar anak Lee Han.
LS : Tapi, akankah akan berhenti disana? Mereka pasti menuduh kalau itu dipalsukan. Lalu mereka akan minta tes DNA. Ayah sudah meninggal pasti mereka akan menggali kubur ayah. Sudahlah, ini semua pasti tidak akan ada ujungnya.
HY : Lalu ayo kita lakukan sampai akhir.
LS : Lalu bagaimana dengan kakakku?
HY : Ini bukan waktunya memikirkan kakakmu.
LS : Sudahlah aku sangat lelah fisik danmental. Aku sekarang hanya ingin istirahat.
HY : Baiklah kalau begitu, ketemu lagi nanti.

Hae Young berjalan ke arah pintu.
LS : Chakamanyo (tunggu sebentar) apa kau percaya kalau aku adalah putri yang asli?
HY : Iya aku percaya. Istirahatlah aku juga ingin menemui seseorang.
 

Bukannya istirahat Lee Seol malah nge-pak baju di koper merahnya (yang amat terkenal itu ). Ia melihat foto ayahnya dan juga foto mereka berdua saat di kampung nelayan. Ia menyimpan foto itu. Lee Seol juga menganbil ikat rambut stroberi dan mengikatkan di rambutnya.

Saat ia keluar dan menyeret kopernya Lady Shin datang dan menghalanginya.
Lady S : Mama, apa karena berita itu anda akan keluar? Tidak boleh anda tidak boleh keluar (merentangkan tangan)
LS : Aku sudah mendapat ijin dari direktur (Yoon Joo). Untuk semua yang kau lakukan selama ini terima kasih. 

Huuu... sedih deh.

Dan lihat siapa yang senang dengan kepergian Lee Seol? Siapa lagi kalau bukan Yoon Joo . Dia bilang ke Lady Hong untuk mengutus orang mengikuti kemana Lee Seol pergi. Iihh..dasar .
Telpon Yoon Joo berbunyi, dari Lee Dan.
YJ : Bukankah aku bilang jangan menghubungi sebelum ku hubungi?
LD : Apa kau ingin aku terus bersembunyi disini? Ini semua kan memberi keuntungan untuk kita berdua.
Saat mereka menelpon Hae Young diantar mong Jae dan satu lagi bodyguard ke tempat Lee Dan menginap. Hae Young menggedor pintu.

LD : Ada Park Hae Young disini? Bagaimana?
YJ : Apa kau pikir pintu itu hanya dekorasi? Apapun yang terjadi tetaplah di dalam. Nanti aku akna mengatur hotel baru untukmu.

YJ : Bagaimana Hae Young oppa bisa tahu tempat Lee Dan?
Lady.Hong : Aku juga tidak tahu. Aku telah memastikan tidak ada yang tahu tempat itu.

Di hotel tempat Lee Dan bersembunyi (eh hotelnya kek rumah ya?).
Mong Jae : Ini pasti tempatnya, aku yakin.
HY : Baiklah, klaian bisa pergi sekarang (melanjutkan mengetuk pintu).

Jiahhhh Mong Jae pergiiiiiiiiiiiii. Dia kan cuma nampil dikit, eh lucu lagi dia pake dasi merah dan ada bunga merah juga di sakunya. Iiihhh Mong Jae kok pergi ggkkk....gggkkkk...

HY : (mengetuk pintu) Lee Dan-shi aku tahu kau ada di dalam. Ayo keluar dan berbicara. Baiklah kalau kau tidak ingin keluar, maka dengarkan saja. Saat aku ingin membuktikan bahwa Lee Seol adalah putri yang asli kau tahu apa yang ia katakan? Ia bilang, lalu bagaimana dengan kakakku? Di situasi seperti ini dia masih saja memikirkan kakaknya. Mana ada saudari seperti itu di dunia ini.
HY : Aku tahu kau tidak bekerja sendirian. Jika kau telah memikirkanhal ini jernih-jernih maka segera hubungi aku. Hanya dengan itu aku bisa menolongmu.

Hae Young pergi. Kini ia menemui Oh Gi Taek. Ia meminta apa dulu alasan yang meyakinkan dia dan kakeknya kalau Lee Seol itu adalah putri yang asli.
HY : Tanpa mengkonfirmasi kalian dulu begitu percaya kalau Lee Seol adalaha putri. Apa alasannya? Beritahu aku.
OGT : Maaf aku sekarang agak sibuk. Pergilah.
HY : Apa kau ingin menghindariku? Lalu mengapa kau memberitahuku soal ayah? Atau masih ada banyak hal yang aku tidak tahu. Masih banyak rahasia yang terkait ayahku?
OGT : Berhentilah bertanya. Ini tidak ada untungnya untukmu. Bagimu ia adalah ayah yang baik.
HY : Keterlaluan, apa ini kakek yang melarang? 
Hiks...Hae Young sampe netesin air mata karena sedih.
HY : Tidak lagi, aku tidak lagi akan bertanya tentang ayah pada orang lain. Aku akan mendengar langsung dari dia.
OGT : Hae Young-ahh
HY : Apa hanya aku satu-satunya yang tidak tahu soal ayah? Yoon Joo bahkan tahu?
OGT : Apa maksud kata-katamu itu? Apa kau menuduh Yoon Joo?
HY : Dia tahu?
OGT : Aku tahu kau dan Yoon Joo tidak lagi seperti dulu. Tapi kau, aku, sajangnim dan Yoon Joo adalah satu keluarga. Apapun yang terjadi kita adalah keluarga.
HY : Sudahlah. Walaupun kau marah, aku tidak bisa mempercayai siapapun sekarang.

Uuuh..hiks..lagi-lagi Hae Young meneteskan air mata 
Hae young berjalan lunglai. Dia pasti sangat tertekan. Di tuduh oleh kakeknya, mengetahui rahasia tentang ayahnya dan lagi orang yang dia cintai sedang menghadapi masalah 
Lady Shin datang mendekat.
La.Shin : Diplomat, aku selalu saja tutup mulut kalau gongjunim keluar istana. Tapi kalai ini berbeda.
HY : Apa maksudmu? Gongjunim pergi?
La.Shin : Iya. Dia bilang sudah mendapat ijin dari direktur. Tapi dari ekspresinya itu bukan pergi tapi di tendang.
HY : Sudah lama ia pergi?
La.Shin : Sekitar sejam yang lalu.
HY : Kumpulkan seluruh pengawal dan kirim ke pension.

Di pension milik ibu Lee Seol, banyak wartawan yang berkumpul. Meminta Hae Young berbicara soal kasus yang sekarang menimpa Gongju.
Di dalam Hae Young bertemu dengan ibu Lee Seol.
KDB : Ada apa, kenapa tiba-tiba datang?
HY : Apa Lee Seol tidak kemari?
KDB : Tidak, bahkan Lee Dan pun tidak bisa di hubungi. Di luar banyak wartawan makanya kau tidak membuka pintu.
HY : Anda melakukan hal yang benar. Aku kan menempatkan bodyguard disini untuk berjaga-jaga.
Hae Young melihat kearah Mong Jae dan temannya yang tersenyum. Yiiiiiiiiieeeeeee liat Mong Jae lagi. Duh mukanya yang lucu itu benar-benar bikin hepi deh 
KDB : Apa yang terjadi dengan Seol?
HY : Aku memastikan tidak akan ada apa-apa dengannya. Begitu dia menghubungi tolong segera beritahu aku.

Hae Young mengendarai mobilnya. Sepertinya mau kembali ke Seoul. Tapi dia segera memutar mobilnya menuju makam Lee Han. Disana Lee Seol juga tidak ada. Hanya ada rangkaian bunga. Sepertinya Lee Seol baru saja darisana. Melihat tempat itu kosong Hae Young berbalik. Tapi dia urungkan dan berbicara sebentar pada makam. *Mmm..bicara kok sama makam ya?*
HY : Begitu menemukan Lee Seol aku akan kesini lagi.

Dan kira-kira dimanakah uri gongju? Di kantor polisi!
Dia menanyakan kasus tabrakan ayahnya. Siapa tahu polisi masih menyimpan data-datanya. Sayangnya karena sudah 10 tahun lebih data itu sudah tidak ada lagi. Lee Seol kemudian ke desa nelayan. Bertemu pasangan ahjushi dan ahjumma yang dulu ia temui bersama Hae Young (jiiahhh jadi inget episode 8 hahahahhaaha).
Ahjushi bilang kalau dulu pernah ada pria kaya dengan mobil mewah datang dan menanyakan Lee Han. Pasangan itu juga bilang kalau mereka tidak bisa menghubungi telpon istana yang ada di koran.

Lee Seol membawa koran yang bergambar ayahnya itu dan tidur di kampus.
Paginya ia menelpon nomor tersebut meminta list telpon yang pernah menghubungi nomor itu.
Resepsionis : Tidak bisa, maaf, ini perintah dari atasan.
LS : Apa ini perintah dari Direktur Oh Yoon Joo atau dari ayahnya?
Resepsionis : Iya, seperti itulah.
LS : Baiklah, maka aku akan memintanya langsung pada sajangnim Park Dong Jae.

Akhirnya resepsionis tadi memberikan listnya. Lee Seol menelpon satu-satu orang yang mengaku pernah bertemu ayahnya itu. Tapi nihil! Benar kata resepsionis tadi semuanya cuma hoax saja 

Di rumah Hae Young. Ia berdiri di depan pintu kaca-lukisan di kamarnya. Ia mengingat saat dulu Lee Seol berlari memegang perut karena kebelet . Saat memandang tempat tidur ia mengingat saat dulu berjaga semalaman menunggui Lee Seol yang demam.
HY : Sun-ah shi ini aku Park Hae Young.

Hae Young menelpon Sun-ah, menanyakan tentang Lee Seol. Tapi sama saja Lee Seol juga tidak menghubungi Sun-ah. Tapi Sun-ah melihat selimut dan buku yang itu berarti Lee Seol bermalam di ruang itu semalam. Ia memberitahu hal itu pada Hae Young.
HY : Terimakasih. Jika ia menghubungi segera beritahu aku.
SA : Iya, pasti. Kau adalah orang pertama yang kuhubungi.

Di ruang tamu Hae Young berjaln-jalan. Uuhh angle begitu dia cakep pisan deh . Hae Young lagi-lagi menelpon ayahnya.
HY : Ini aku Hae Young. Abochi kau tidak menerima pesanku. Atau seperti negara ini kau sudah melupakan namaku dan suaraku. Abochi ada hal yang penting yang ingin kubicarakan sekarang.
HY : Abochi, apakah kau membunuh Lee Han? Apakah itu yang terjadi? Ayah jawaaaaaaaabbbbbbb...!!!  Jawaaaabbbbbbbbbbbb aku!!

Huff... Hae Young terlihat emosional. Ia melempar telpon ke kursi dan menghembuskan nafasberat. Saat mengusap tangan ke muka...saat mengusap tangan...tunggu! Lihat deh yang teliti tangan uri wangja berbeda!! Yang satu (kanan) lebih merah di banding yang kiri. Wah keknya syutingnya saat benar-benar dingin ya. Liat sampe merah gitu tangan pangeran kita. Kesiann...

Lee Seol telah menghabiskan 3 lembar listnya. Semua dicoret! Dia keliatan lelah juga. Hanya ada sekitar 5 nama yang tersisa. 
LS : James Park? Ini telpon dari Amerika. Haruskan aku berbahasa Inggris?....Hi may i speak to..uhhh mungkin ia mengerti bahasa Korea. 
Sama seperti He Young tadi, telpon Park Tae Jun a.k.a James Park cuma dijawab mesin
LS : Halo conen Lee Seol imnida. Aku anaknya Lee Han, apakah anda benar mengenal ayahku? Tolong telpon kembali.

Hae Young membuka akun Me2Day Lee Seol. Ada status Lee Seol 
" Karena pelayanan publik hatiku terus berdetak dan tidak bisa tidur."

Di jawab oleh Hae Young, dengan menggunakan nama Mr.P

Yoon Joo datang ke rumah Hae Young. Eh mo ngapain nih orang ya . Ternyata Hae Young tahu kalau Yoon Joo mengirim orang untuk mengikuti Lee Seol. Dia meminta Yoon Joo memberitahunya.
HY : Aku tidak tahu apa rencanamu tapi tolong beri tahu aku dimana Seol berada.

Mmm...berarti Hae Young tahu ya kalau ini rencana Yoon Joo. Baguslah .
Di kafe (bagus lhokafenya : kursi  dan meja kayu terus ada perpus. Mm..mirip kafe tempat dulu prodfesor dan Lee Dan ketemu) Lee Seol tertidur karena kelelahan. Pengunjung mengenali bahwa dia adalah putri. Mereka mengelilinginya. Chodioo...apakah anda benar adalah putri?
Lee Seol bangun dan menyangkal. Dia bergegas pergi. Malangnya ia menabrak sesorang dan orang itu marah karena kopinya tumpah ke baju.
Lee Seol menunduk dan minta maaf. Ia juga mengelap dengan tisu. Ada Hae Young disana, ia baru datang dan melihat Lee Seol dimarah-marahi. Wanita yang tadi ditabrak Lee Seol meminta uang ganti rugi, tapi Lee Seol bilang ia tidak punya uang.

Hae Young datang.
HY : Kau hanya berpisah satu hari denganku bagaimana kau bisa jadi begini.

Wanita itu minta uang ke Hae Young. "Bagaimana seorang putri bahkan tidak punya uang?" Begitu katanya. Hae Young memberinya uang yang banyak dan bilang tak usah dikembalikan. Wanita itu shock karena dikasih uang banyak. Dasar  tadi marah-marah.
Di mobil,
HY : Apa kau baik-baik saja? Apa kau percaya yang mereka katakan bahwa ayahku....ayahku membunuh ayhamu?
HY : Apapun yang mereka katakan mari kita mencri ayahku bersama. Mari kita hadapi ini bersama.

Hae Young membawa Lee Seol ke rumah Profesor. Sengaja ia tidak membawa Lee Seol masuk dulu. Ini buat nunjukin sama profesor kalau ia diatas angin soal Lee Seol hahahahahahaa 
Hae Young membuka kulkas dan karena tidak menemukan makanan ia mengajak profesor membeli sesuatu untuk dimakan.

Lady Hong memberitahu Yoon Joo kalau Lee Seol pergi bersama dengan Hae Young ke rumah profesor. Jelas Yoon Joo marah, bagaimana di situasi begini Lee Seol malah ada bersama 2 laki-laki yang ia sukai. Tapi tampaknya kemarahan Yoon Joo harus di tunda. Ia hrus mendengar kemrahan Park Dong Jae dulu.
Park Dong Jae marah karena ia tidak tahu soal Lee Seol yang pergi.
PDJ : Bawa dia kembali secepatnya!
YJ : Baik aku akan membawa ia kembali.

Di luar Oh Gi Taek memberitahu anaknya kalau Hae Young tahu kalau Yoon Joo tahu mengenai ayah Hae Young. Oh Gi Taek juga menanyakan apakah ini semua rencana Yoon Joo.

Di istana Lady Shin dan Kwon membereskan 'pengacau' yang memenuhi situs fan Lee Seol. Keduanya bekerja di meja makan.
Melihat Lady Shin mengepalkan tangan Kwon juga ikutan. Malah dia nyuapin Lady Shin pake buah. Jiiiahhh bikin jeles jaaaaaaa.



Hae Young selalu ingat selera makan Lee Seol. Ia membelikan steak yang besar untuk Lee Seol . Ia menanyakan profesor mau makan apa. 
Prof : Sirloin (daging pinggang : harganya mahal)
HY : Wah jangan karena anda dibayari makanya membeli yang mahal.
 jiah ni bedua akur ya ternyata. Walu agak saingan gitu.
Saat mereka kembali Lee Seol tertidur di sofa. Profesor mengambil selimut dan menyelimuti Lee Seol.
HY : Stop..stop! Kau hanya menyelimuti jangan menyentuh.
Hehehee ada yang jeles .
Prof :  Selagi dia tidur ayo kita bicara. Mengapa kau membawanya ke rumahku?
HY : Walau ini kurang fair tapi hanya ini tempat yang Yoon Joo tidak berani datang.
Prof : Kau sepertinya tidak mengenal Yoon Joo dengan baik. Kami telah selesai bicara, bangunlah.

Profesor Nam tahu kalau Lee Seol cuma pura-pura tidur.
LS : Kau tahu aku pura-pura?
Prof : Iya karena aku sering begitu. Bangunlah kakimu pasti keram.

Baru mereka mau makan makanan yang tadi dibayar oleh Hae Young, tapi kata profesor dia yang membawa pulang , ada bunyi bel. Eh kan Yoon Joo tahu ya pasword kenapa ga masuk aja?
Yoon Joo datang dan meminta berbicara berdua saja dengan Lee Seol diluar. Hae Young mau protes tapi Lee Seol juga ada yang ia mau tanyakan pada Yoon Joo.

Di luar Lee Seol menanyakan mengapa Yoon Joo datang. Tapi Yoon Joo bilang ia datang karena Park Dong Jae yang meminta.
YJ : Pulanglah temui dia dan katakan bahwa ini semua keinginanmu.
LS : Alasan kau tahu sola ayah Hae young yang mengakibatkan kematian ayahku, kenapa kau tahu?
YJ : Tanyakan pada presiden sendiri. Alasan kenapa kau tidak boleh menjadi putri dan ini semua akan cocok. Entah dia akan pingsan atau tidak tapi itu semua kaan terbukti. Dia juga tahu segalanya.

Hae Young datang dan memegang tangan Lee Seol.
YJ : Lepaskan tangannya. Dia harus pulang dan menemui presiden.
HY : Oh katakan pada kakek saat ini ada tempat yang harus ku kunjungi bersama gongju.
Di mobil Hae Young bilang agar Lee Seol tidak lagi menemui Yoon Joo.
LS : Apa akuingin bertemu dengannya? Tapi kemana kita akan pergi?
HY : Tidak penting kemana kita pergi, yang penting tidak ada seorang pun yang tahu tempat ini. Kita akan sendirian berdua.

Hae Young membawa Lee Seol ke sebuah rumah. Kek villa gitu. Dan saat mereka berjalan pintu terbuka dan lihat ada siapa disana?

 Park Tae Jun berdiri sambil tersenyum ke arah Lee Seol. Whatzzz? Jadi Park Tae Jun disini bukan di New York?
Apapun jawabannya lihat episode 13 yaaa.....untuk hari ini sekian 

cre: foto ---> hancinema, soompi
       emoticons ---> deikforum.com

eeetttss sebelum kelar aku mo kasih prediksi ah.
Melihat dari cara Lee Seol memandang ke arah Park Tae Jun itu sepertinya hanya ingatan dia di masa lalu. Jadi dulunya Lee Seol pernah ada di rumah itu. Dan lagi kalau memang ada ayahnya pasti Hae Young juga kaget, tapi ini dia ga ngeliat ke arah ayahnya tpi melihat ke arah Lee Seol.

0 comments:

Post a Comment

My Princess Episode 12

0 comments
Saat Hae Young masuk, dia melihat kearah Lee Seol dan Yoon Joo. Dia bertanya pada Yoon Joo, ngapain di ruangan Lee Seol?
Yoon Joo berbohong. Dia bilang kesana untuk menenangkan Lee Seol. Hae Young berjalan mendekat, dia bertanya apakah itu benar.
HY : Percaya padaku. Katakan semuanya padaku.
YJ : Iya Gongjunim, anda harus mengatakan semuanya pada oppa.
LS : Itu benar, direktur Oh kesini untuk menenangkanku.
YJ : Kalau begitu istirahatlah yang mulia (keluar).
Saat hanya berdua, Hae Young menanyai Lee Seol lagi.
HY : Kau berbohongkan? Apa yang dikatakan Yoon Joo padamu?
LS : Tidak, itu benar. Oh ini semua mengejutkan aku bahkan tidak bisa berdiri. Aku mau berbaring (membalikkan badan)
HY : Lee Seol! (Memegang lengan LS) ada yang ingin ku beritahu padamu.
LS : Aku sudah tahu
HY : (kaget) Kau sudah tahu?
LS : Iya, ini soal Onnie kan. Bahwa dia mempunyai sachet dan aku tidak. Sudahlah aku ingin istirahat.

Hae young sebenarnya ingin memberitahu bahwa ayahnya ada kaitan dengan kematian ayah Lee Seol. Tapi sepertinya ini bukan waktu yang tepat. Jadi ia keluar dan ga' tahu sesaat setelah ia keluar Lee Seol banjir airmata 


Pagi, Yoon Joo telah menunggu Lee Seol di dekat air mancur. Lee Seol datang, dengan style rambut sama seperti kemarin (rambut digelung dikit di atas kepala yang lain terurai). 
YJ : Mama, sepertinya anda tidak tidur nyenyak semalam. Apa anda sudah memikirkannya?
*kemarin Yoon Joo meminta LS meninggalkan istana agar ia tidak menimbulkan tekanan pada hidup Hae Young yang seorang diplomat dan bagaimana posisinya jika ada kabar yang memberitakan kalau ayahnya terlibat dalam pembunuhan Lee Han (ayah Lee Seol)*

LS : Kau menggunakan 2 orang yang aku sayangi untuk melawanku. Baik aku akan pergi dari istana, tapi aku pasti akan kembali. Dan saat aku kembali nanti kau pasti akan mati!
*2 orang ---> maksudnya Hae Young dan Lee Dan*
YJ : Tampakanya anda belum mengerti benar. Anda tidak boleh kembali, bahkan jika harus mati kau tidak bisa kembali. Karena begitu kau kembali maka di menit itu juga seluruh dunia akan tahu kalau ayah Hae Young oppa yang menyebabkan kematian ayahmu. Kau mau seluruh dunia mengkritik dan mengucil kan Park Hae Young orang yang kau cintai?


Di ruangannya Hae Young melihat dokumen tentang ayahnya. Lalu dia menelpon ke alamat yang tertera. Tapi hanya dijawab oleh mesin penjawab.
HY : (telp) Aku telah menerima hadiah bola basebal yang kau kirim. Itu hadiah ulang tahun ke-14 yang sangat penting untuk anak-anak. Jika anda mendengar ini maka segeralah hubungi aku ada yang ingin kubicarakan dengan anda, Abochi.

Lee Seol berjalan lunglai ke ruangannya. Ia duduk di kursi dan memikirkan ucapan Yoon Joo tadi. Hae Young masuk dan duduk di kursi sebelahnya.
HY : Apa kau tertidur?
LS : Bagaimana kau bisa masuk tanpa ku ijinkan?
HY : Ah, kau bisa masuk ruanganku tanpa ijin juga nanti ^_^
HY : Mana foto yang kita temukan di rumah ahjushi di kampung nelayan?
LS : Mengapa?
HY : Itu harus dipublikasikan. Itu akan membuktikan bahwa engkau adalah benar-benar anak Lee Han.
LS : Tapi, akankah akan berhenti disana? Mereka pasti menuduh kalau itu dipalsukan. Lalu mereka akan minta tes DNA. Ayah sudah meninggal pasti mereka akan menggali kubur ayah. Sudahlah, ini semua pasti tidak akan ada ujungnya.
HY : Lalu ayo kita lakukan sampai akhir.
LS : Lalu bagaimana dengan kakakku?
HY : Ini bukan waktunya memikirkan kakakmu.
LS : Sudahlah aku sangat lelah fisik danmental. Aku sekarang hanya ingin istirahat.
HY : Baiklah kalau begitu, ketemu lagi nanti.

Hae Young berjalan ke arah pintu.
LS : Chakamanyo (tunggu sebentar) apa kau percaya kalau aku adalah putri yang asli?
HY : Iya aku percaya. Istirahatlah aku juga ingin menemui seseorang.
 

Bukannya istirahat Lee Seol malah nge-pak baju di koper merahnya (yang amat terkenal itu ). Ia melihat foto ayahnya dan juga foto mereka berdua saat di kampung nelayan. Ia menyimpan foto itu. Lee Seol juga menganbil ikat rambut stroberi dan mengikatkan di rambutnya.

Saat ia keluar dan menyeret kopernya Lady Shin datang dan menghalanginya.
Lady S : Mama, apa karena berita itu anda akan keluar? Tidak boleh anda tidak boleh keluar (merentangkan tangan)
LS : Aku sudah mendapat ijin dari direktur (Yoon Joo). Untuk semua yang kau lakukan selama ini terima kasih. 

Huuu... sedih deh.

Dan lihat siapa yang senang dengan kepergian Lee Seol? Siapa lagi kalau bukan Yoon Joo . Dia bilang ke Lady Hong untuk mengutus orang mengikuti kemana Lee Seol pergi. Iihh..dasar .
Telpon Yoon Joo berbunyi, dari Lee Dan.
YJ : Bukankah aku bilang jangan menghubungi sebelum ku hubungi?
LD : Apa kau ingin aku terus bersembunyi disini? Ini semua kan memberi keuntungan untuk kita berdua.
Saat mereka menelpon Hae Young diantar mong Jae dan satu lagi bodyguard ke tempat Lee Dan menginap. Hae Young menggedor pintu.

LD : Ada Park Hae Young disini? Bagaimana?
YJ : Apa kau pikir pintu itu hanya dekorasi? Apapun yang terjadi tetaplah di dalam. Nanti aku akna mengatur hotel baru untukmu.

YJ : Bagaimana Hae Young oppa bisa tahu tempat Lee Dan?
Lady.Hong : Aku juga tidak tahu. Aku telah memastikan tidak ada yang tahu tempat itu.

Di hotel tempat Lee Dan bersembunyi (eh hotelnya kek rumah ya?).
Mong Jae : Ini pasti tempatnya, aku yakin.
HY : Baiklah, klaian bisa pergi sekarang (melanjutkan mengetuk pintu).

Jiahhhh Mong Jae pergiiiiiiiiiiiii. Dia kan cuma nampil dikit, eh lucu lagi dia pake dasi merah dan ada bunga merah juga di sakunya. Iiihhh Mong Jae kok pergi ggkkk....gggkkkk...

HY : (mengetuk pintu) Lee Dan-shi aku tahu kau ada di dalam. Ayo keluar dan berbicara. Baiklah kalau kau tidak ingin keluar, maka dengarkan saja. Saat aku ingin membuktikan bahwa Lee Seol adalah putri yang asli kau tahu apa yang ia katakan? Ia bilang, lalu bagaimana dengan kakakku? Di situasi seperti ini dia masih saja memikirkan kakaknya. Mana ada saudari seperti itu di dunia ini.
HY : Aku tahu kau tidak bekerja sendirian. Jika kau telah memikirkanhal ini jernih-jernih maka segera hubungi aku. Hanya dengan itu aku bisa menolongmu.

Hae Young pergi. Kini ia menemui Oh Gi Taek. Ia meminta apa dulu alasan yang meyakinkan dia dan kakeknya kalau Lee Seol itu adalah putri yang asli.
HY : Tanpa mengkonfirmasi kalian dulu begitu percaya kalau Lee Seol adalaha putri. Apa alasannya? Beritahu aku.
OGT : Maaf aku sekarang agak sibuk. Pergilah.
HY : Apa kau ingin menghindariku? Lalu mengapa kau memberitahuku soal ayah? Atau masih ada banyak hal yang aku tidak tahu. Masih banyak rahasia yang terkait ayahku?
OGT : Berhentilah bertanya. Ini tidak ada untungnya untukmu. Bagimu ia adalah ayah yang baik.
HY : Keterlaluan, apa ini kakek yang melarang? 
Hiks...Hae Young sampe netesin air mata karena sedih.
HY : Tidak lagi, aku tidak lagi akan bertanya tentang ayah pada orang lain. Aku akan mendengar langsung dari dia.
OGT : Hae Young-ahh
HY : Apa hanya aku satu-satunya yang tidak tahu soal ayah? Yoon Joo bahkan tahu?
OGT : Apa maksud kata-katamu itu? Apa kau menuduh Yoon Joo?
HY : Dia tahu?
OGT : Aku tahu kau dan Yoon Joo tidak lagi seperti dulu. Tapi kau, aku, sajangnim dan Yoon Joo adalah satu keluarga. Apapun yang terjadi kita adalah keluarga.
HY : Sudahlah. Walaupun kau marah, aku tidak bisa mempercayai siapapun sekarang.

Uuuh..hiks..lagi-lagi Hae Young meneteskan air mata 
Hae young berjalan lunglai. Dia pasti sangat tertekan. Di tuduh oleh kakeknya, mengetahui rahasia tentang ayahnya dan lagi orang yang dia cintai sedang menghadapi masalah 
Lady Shin datang mendekat.
La.Shin : Diplomat, aku selalu saja tutup mulut kalau gongjunim keluar istana. Tapi kalai ini berbeda.
HY : Apa maksudmu? Gongjunim pergi?
La.Shin : Iya. Dia bilang sudah mendapat ijin dari direktur. Tapi dari ekspresinya itu bukan pergi tapi di tendang.
HY : Sudah lama ia pergi?
La.Shin : Sekitar sejam yang lalu.
HY : Kumpulkan seluruh pengawal dan kirim ke pension.

Di pension milik ibu Lee Seol, banyak wartawan yang berkumpul. Meminta Hae Young berbicara soal kasus yang sekarang menimpa Gongju.
Di dalam Hae Young bertemu dengan ibu Lee Seol.
KDB : Ada apa, kenapa tiba-tiba datang?
HY : Apa Lee Seol tidak kemari?
KDB : Tidak, bahkan Lee Dan pun tidak bisa di hubungi. Di luar banyak wartawan makanya kau tidak membuka pintu.
HY : Anda melakukan hal yang benar. Aku kan menempatkan bodyguard disini untuk berjaga-jaga.
Hae Young melihat kearah Mong Jae dan temannya yang tersenyum. Yiiiiiiiiieeeeeee liat Mong Jae lagi. Duh mukanya yang lucu itu benar-benar bikin hepi deh 
KDB : Apa yang terjadi dengan Seol?
HY : Aku memastikan tidak akan ada apa-apa dengannya. Begitu dia menghubungi tolong segera beritahu aku.

Hae Young mengendarai mobilnya. Sepertinya mau kembali ke Seoul. Tapi dia segera memutar mobilnya menuju makam Lee Han. Disana Lee Seol juga tidak ada. Hanya ada rangkaian bunga. Sepertinya Lee Seol baru saja darisana. Melihat tempat itu kosong Hae Young berbalik. Tapi dia urungkan dan berbicara sebentar pada makam. *Mmm..bicara kok sama makam ya?*
HY : Begitu menemukan Lee Seol aku akan kesini lagi.

Dan kira-kira dimanakah uri gongju? Di kantor polisi!
Dia menanyakan kasus tabrakan ayahnya. Siapa tahu polisi masih menyimpan data-datanya. Sayangnya karena sudah 10 tahun lebih data itu sudah tidak ada lagi. Lee Seol kemudian ke desa nelayan. Bertemu pasangan ahjushi dan ahjumma yang dulu ia temui bersama Hae Young (jiiahhh jadi inget episode 8 hahahahhaaha).
Ahjushi bilang kalau dulu pernah ada pria kaya dengan mobil mewah datang dan menanyakan Lee Han. Pasangan itu juga bilang kalau mereka tidak bisa menghubungi telpon istana yang ada di koran.

Lee Seol membawa koran yang bergambar ayahnya itu dan tidur di kampus.
Paginya ia menelpon nomor tersebut meminta list telpon yang pernah menghubungi nomor itu.
Resepsionis : Tidak bisa, maaf, ini perintah dari atasan.
LS : Apa ini perintah dari Direktur Oh Yoon Joo atau dari ayahnya?
Resepsionis : Iya, seperti itulah.
LS : Baiklah, maka aku akan memintanya langsung pada sajangnim Park Dong Jae.

Akhirnya resepsionis tadi memberikan listnya. Lee Seol menelpon satu-satu orang yang mengaku pernah bertemu ayahnya itu. Tapi nihil! Benar kata resepsionis tadi semuanya cuma hoax saja 

Di rumah Hae Young. Ia berdiri di depan pintu kaca-lukisan di kamarnya. Ia mengingat saat dulu Lee Seol berlari memegang perut karena kebelet . Saat memandang tempat tidur ia mengingat saat dulu berjaga semalaman menunggui Lee Seol yang demam.
HY : Sun-ah shi ini aku Park Hae Young.

Hae Young menelpon Sun-ah, menanyakan tentang Lee Seol. Tapi sama saja Lee Seol juga tidak menghubungi Sun-ah. Tapi Sun-ah melihat selimut dan buku yang itu berarti Lee Seol bermalam di ruang itu semalam. Ia memberitahu hal itu pada Hae Young.
HY : Terimakasih. Jika ia menghubungi segera beritahu aku.
SA : Iya, pasti. Kau adalah orang pertama yang kuhubungi.

Di ruang tamu Hae Young berjaln-jalan. Uuhh angle begitu dia cakep pisan deh . Hae Young lagi-lagi menelpon ayahnya.
HY : Ini aku Hae Young. Abochi kau tidak menerima pesanku. Atau seperti negara ini kau sudah melupakan namaku dan suaraku. Abochi ada hal yang penting yang ingin kubicarakan sekarang.
HY : Abochi, apakah kau membunuh Lee Han? Apakah itu yang terjadi? Ayah jawaaaaaaaabbbbbbb...!!!  Jawaaaabbbbbbbbbbbb aku!!

Huff... Hae Young terlihat emosional. Ia melempar telpon ke kursi dan menghembuskan nafasberat. Saat mengusap tangan ke muka...saat mengusap tangan...tunggu! Lihat deh yang teliti tangan uri wangja berbeda!! Yang satu (kanan) lebih merah di banding yang kiri. Wah keknya syutingnya saat benar-benar dingin ya. Liat sampe merah gitu tangan pangeran kita. Kesiann...

Lee Seol telah menghabiskan 3 lembar listnya. Semua dicoret! Dia keliatan lelah juga. Hanya ada sekitar 5 nama yang tersisa. 
LS : James Park? Ini telpon dari Amerika. Haruskan aku berbahasa Inggris?....Hi may i speak to..uhhh mungkin ia mengerti bahasa Korea. 
Sama seperti He Young tadi, telpon Park Tae Jun a.k.a James Park cuma dijawab mesin
LS : Halo conen Lee Seol imnida. Aku anaknya Lee Han, apakah anda benar mengenal ayahku? Tolong telpon kembali.

Hae Young membuka akun Me2Day Lee Seol. Ada status Lee Seol 
" Karena pelayanan publik hatiku terus berdetak dan tidak bisa tidur."

Di jawab oleh Hae Young, dengan menggunakan nama Mr.P

Yoon Joo datang ke rumah Hae Young. Eh mo ngapain nih orang ya . Ternyata Hae Young tahu kalau Yoon Joo mengirim orang untuk mengikuti Lee Seol. Dia meminta Yoon Joo memberitahunya.
HY : Aku tidak tahu apa rencanamu tapi tolong beri tahu aku dimana Seol berada.

Mmm...berarti Hae Young tahu ya kalau ini rencana Yoon Joo. Baguslah .
Di kafe (bagus lhokafenya : kursi  dan meja kayu terus ada perpus. Mm..mirip kafe tempat dulu prodfesor dan Lee Dan ketemu) Lee Seol tertidur karena kelelahan. Pengunjung mengenali bahwa dia adalah putri. Mereka mengelilinginya. Chodioo...apakah anda benar adalah putri?
Lee Seol bangun dan menyangkal. Dia bergegas pergi. Malangnya ia menabrak sesorang dan orang itu marah karena kopinya tumpah ke baju.
Lee Seol menunduk dan minta maaf. Ia juga mengelap dengan tisu. Ada Hae Young disana, ia baru datang dan melihat Lee Seol dimarah-marahi. Wanita yang tadi ditabrak Lee Seol meminta uang ganti rugi, tapi Lee Seol bilang ia tidak punya uang.

Hae Young datang.
HY : Kau hanya berpisah satu hari denganku bagaimana kau bisa jadi begini.

Wanita itu minta uang ke Hae Young. "Bagaimana seorang putri bahkan tidak punya uang?" Begitu katanya. Hae Young memberinya uang yang banyak dan bilang tak usah dikembalikan. Wanita itu shock karena dikasih uang banyak. Dasar  tadi marah-marah.
Di mobil,
HY : Apa kau baik-baik saja? Apa kau percaya yang mereka katakan bahwa ayahku....ayahku membunuh ayhamu?
HY : Apapun yang mereka katakan mari kita mencri ayahku bersama. Mari kita hadapi ini bersama.

Hae Young membawa Lee Seol ke rumah Profesor. Sengaja ia tidak membawa Lee Seol masuk dulu. Ini buat nunjukin sama profesor kalau ia diatas angin soal Lee Seol hahahahahahaa 
Hae Young membuka kulkas dan karena tidak menemukan makanan ia mengajak profesor membeli sesuatu untuk dimakan.

Lady Hong memberitahu Yoon Joo kalau Lee Seol pergi bersama dengan Hae Young ke rumah profesor. Jelas Yoon Joo marah, bagaimana di situasi begini Lee Seol malah ada bersama 2 laki-laki yang ia sukai. Tapi tampaknya kemarahan Yoon Joo harus di tunda. Ia hrus mendengar kemrahan Park Dong Jae dulu.
Park Dong Jae marah karena ia tidak tahu soal Lee Seol yang pergi.
PDJ : Bawa dia kembali secepatnya!
YJ : Baik aku akan membawa ia kembali.

Di luar Oh Gi Taek memberitahu anaknya kalau Hae Young tahu kalau Yoon Joo tahu mengenai ayah Hae Young. Oh Gi Taek juga menanyakan apakah ini semua rencana Yoon Joo.

Di istana Lady Shin dan Kwon membereskan 'pengacau' yang memenuhi situs fan Lee Seol. Keduanya bekerja di meja makan.
Melihat Lady Shin mengepalkan tangan Kwon juga ikutan. Malah dia nyuapin Lady Shin pake buah. Jiiiahhh bikin jeles jaaaaaaa.



Hae Young selalu ingat selera makan Lee Seol. Ia membelikan steak yang besar untuk Lee Seol . Ia menanyakan profesor mau makan apa. 
Prof : Sirloin (daging pinggang : harganya mahal)
HY : Wah jangan karena anda dibayari makanya membeli yang mahal.
 jiah ni bedua akur ya ternyata. Walu agak saingan gitu.
Saat mereka kembali Lee Seol tertidur di sofa. Profesor mengambil selimut dan menyelimuti Lee Seol.
HY : Stop..stop! Kau hanya menyelimuti jangan menyentuh.
Hehehee ada yang jeles .
Prof :  Selagi dia tidur ayo kita bicara. Mengapa kau membawanya ke rumahku?
HY : Walau ini kurang fair tapi hanya ini tempat yang Yoon Joo tidak berani datang.
Prof : Kau sepertinya tidak mengenal Yoon Joo dengan baik. Kami telah selesai bicara, bangunlah.

Profesor Nam tahu kalau Lee Seol cuma pura-pura tidur.
LS : Kau tahu aku pura-pura?
Prof : Iya karena aku sering begitu. Bangunlah kakimu pasti keram.

Baru mereka mau makan makanan yang tadi dibayar oleh Hae Young, tapi kata profesor dia yang membawa pulang , ada bunyi bel. Eh kan Yoon Joo tahu ya pasword kenapa ga masuk aja?
Yoon Joo datang dan meminta berbicara berdua saja dengan Lee Seol diluar. Hae Young mau protes tapi Lee Seol juga ada yang ia mau tanyakan pada Yoon Joo.

Di luar Lee Seol menanyakan mengapa Yoon Joo datang. Tapi Yoon Joo bilang ia datang karena Park Dong Jae yang meminta.
YJ : Pulanglah temui dia dan katakan bahwa ini semua keinginanmu.
LS : Alasan kau tahu sola ayah Hae young yang mengakibatkan kematian ayahku, kenapa kau tahu?
YJ : Tanyakan pada presiden sendiri. Alasan kenapa kau tidak boleh menjadi putri dan ini semua akan cocok. Entah dia akan pingsan atau tidak tapi itu semua kaan terbukti. Dia juga tahu segalanya.

Hae Young datang dan memegang tangan Lee Seol.
YJ : Lepaskan tangannya. Dia harus pulang dan menemui presiden.
HY : Oh katakan pada kakek saat ini ada tempat yang harus ku kunjungi bersama gongju.
Di mobil Hae Young bilang agar Lee Seol tidak lagi menemui Yoon Joo.
LS : Apa akuingin bertemu dengannya? Tapi kemana kita akan pergi?
HY : Tidak penting kemana kita pergi, yang penting tidak ada seorang pun yang tahu tempat ini. Kita akan sendirian berdua.

Hae Young membawa Lee Seol ke sebuah rumah. Kek villa gitu. Dan saat mereka berjalan pintu terbuka dan lihat ada siapa disana?

 Park Tae Jun berdiri sambil tersenyum ke arah Lee Seol. Whatzzz? Jadi Park Tae Jun disini bukan di New York?
Apapun jawabannya lihat episode 13 yaaa.....untuk hari ini sekian 

cre: foto ---> hancinema, soompi
       emoticons ---> deikforum.com

eeetttss sebelum kelar aku mo kasih prediksi ah.
Melihat dari cara Lee Seol memandang ke arah Park Tae Jun itu sepertinya hanya ingatan dia di masa lalu. Jadi dulunya Lee Seol pernah ada di rumah itu. Dan lagi kalau memang ada ayahnya pasti Hae Young juga kaget, tapi ini dia ga ngeliat ke arah ayahnya tpi melihat ke arah Lee Seol.

0 comments:

Post a Comment

visitor

 

KoReAn FaNz CoMmuNiTy | Creative Commons Attribution- Noncommercial License | Dandy Dandilion Designed by Simply Fabulous Blogger Templates